Blogroll

Selamat Datang di blog Wisnu Alfarisi :D

Rabu, 26 Februari 2014

Cinta Sejati Episode 3 Spesial 6th bulan Anniv :D

Sebelumnya :


Sesampainya dirumah, Putra langsung masuk kekamarnya. Ibu Putra (Tiara) heran dengan kelakuan anaknya.
Tiara           : Putra, kenpa kamu nampak kesal sekali sore ini
Putra          : Begini bu, putra disuruh mengikuti drama konyol disekolah, yang lebih membuat Putra tambah kesal, Citra lah yang menjadi penanggung jawab dan menjadi lawan main Putra
Tiara           : Anakku, tak seharusnya kamu berbuat seperti itu. Percayalah, kau harus beranggung jawab dengan semua ini. Buat ibu bangga sayang


 Sekarang :
Tiara pun meninggalkan Putra sendirian dikamar, Putra merenungkan kata-kata ibunya barusan
Putra          : Hmm ibu benar, aku tak seharusnya bersikap seperti itu pada mereka, apalagi aku telah membentak Citra, entah kenapa aku tak ingin membuatnya menangis. Aku harus meminta maaf padanya esok.

 
Keesokan harinya Putra sengaja berangkat lebih pagi untuk mencari Citra terlebih dahulu untuk meminta maaf padanya. Namun sudah berkali-kali Putra berkeliling sekolah untuk mencari Citra, Citra tak kunjung kelihatan batang hidungnya. Putra bertemu dengan Mila.
Putra           : Mil, liat Citra??
Mila                        : Citra?? Tumben kamu mencari dia?
Putra           : Sudahlah cepat jawab, liat Citra tidak??
Mila                        : Jadi kamu tidak tahu? Citra izin tidak masuk sekolah hari ini karena sakit, dia mengeluh pusing dari semalam.
Putra          : Baiklah, terimakasih.
Mila            : Sama-sama
Bel pulang sekolah sudah berbunyi, Putra bergegas mengambil motornya untuk segera kerumah Citra. Dia nampak khawatir dengan keadaan Citra. Sesampainya dirumah Citra, Ayah Citra (Sukmo) lah yang membukakan pintu.
Putra           : (mengetuk pintu) Permisii...
Pak Sukmo  : Yaa tunggu sebentar (membuka pintu)
Putra           : Permisi om, apakah Citra ada??
Pak Sukmo  : Oh ada, silahkan masuk. Tunggu sebentar
Sebenarnya Pak Sukmo kurang suka dengan perilaku Putra yang kurang menghargai orang tua. Selain itu, Pak Sukmo ada seora pendeta di suatu gereja besar didekat rumahnya.
Pak Sukmo  : Citra, ada yang ingin bertemu denganmu nak
Citra           : Siapa ayah??
Masuklah Putra kesuatu ruangan dimana Citra terbaring lemah, Putra hanya bisa terdiam dan tak bisa berbuat apa-apa
Putra           : Citra? Apa kau baik-baik saja??
Citra           : Aku baik-baik saja Put, tumben sekali kau mau kerumahku
Putra          : Iya put, aku khawatir padamu. Kata Mila, kau izin untuk tidak berangkat sekolah
Citra           : Iya dari semalam aku mengeluh pusing dan badanku menggigil

Bersambung....
Penulis : @di_yaaan :)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar